• Jl. Soekarno - Hatta Km.26 No. 10
  • (0298) 5200107, 5200108, WA (081392323272), Fax (0298) 5200109
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Jateng

Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Jawa Tengah

Thumb
410 dilihat       16 Agustus 2023

Agensia Hayati Kurangi Ketergantungan Terhadap Pupuk An Organik

Peran strategis pupuk hayati dan pupuk organik akan menurunkan ketergantungan terhadap penggunaan pupuk anorganik bila pemberiannya melebihi kebutuhan tanaman. Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari sisa-sisa tanaman, hewan dan manusia seperti pupuk kandang, guano, casing, pupuk hijau dan kompos yang telah mengalami perombakan secara alami atau dengan bantuan bio dekomposer.  
Pupuk organik bersifat komplementer. Manfaat pengunaan pupuk oragnik adalah perbaikan sifat fisik tanah, memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kandungan lengas tanah, menyeimbangkan pori-pori tanah dan meningkatkan ketahanan terhadap erosi. Demikian sekelumit paparan materi Pengendalian OPT Ramah Lingkungan dengan agensia hayati yaitu Trichoderma sp. Disampaikan oleh Sri Murtiati, M.Si, Penyuluh BPSIP Jateng pada kegiatan Pelatihan Pupuk Organik, (15/8/23).
Pelatihan dihadiri oleh perwakilan sebelas kecamatan di Kabupaten Boyolali. Pelatihan berlokasi di P4S Ngudi Laras Ds. Karangnongko Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali. Setelah pemaparan materi dilajutkan dengan pelatihan membuat perbanyakan jamur Trichoderma sp padat dari media jagung serta aplikasi pada pupuk kandang.
Berikut bahan, alat serta cara pembuatan agensia hayati.


Bahan :
-  Jagung pecah giling.
-  Palstik tahan panas ukuran  1 kg
-  Air bersih
-  Stater jamur Trichoderma  sp, 
-   Spritus dan alkohol.

Alat :
 -  Kompor                     -  Dandang                    - Jarum ose                                  
 -  Karet pentil               -  Lemari pendingin       - Sendok nasi
 -  Pengaduk                  -  Lampu bunsen            - Incase              
 -  Baki plastik                -  Tabung reaksi                         

Cara pembuatan perbanyakan Trichoderma sp :
1. Cuci jagung giling, kemudian tiriskan dan Panaskan air dalam dandang 
2. Masukkan jagung  sampai sedikit melar dan Tiriskan  jagung sampai  agak  dingin.
3. Masukkan kedalam kantong plastik sebanyak 100 gram/kantong. 
4. Sterilisasi dengan dandang, bahan ditanak selama 1 jam.
5. Media dinginkan dan disimpan pada tempat yang bersih dan teduh.
6. Setelah dingin media  siap diinokulasi dengan agens hayati dengan menggunakan jarum ose dilakukan didalam incase.
7. Inkubasi dalam ruang bersih.
8. Media padat yang telah ditutupi miselia yang berumur 7-14 hari dapat digunakan untuk aplikasi.

Aplikasi agens hayati di lapangan  sebaiknya dilakukan pada pagi hari sebelum jam 07.00 WIB dan sore hari (Jam 15.30 WIB).

Cara pembuatan kom- mix hayati :
1. Tricoderma 100 gram/ 1 kantong  di campur dengan 50 kg - 100 kg pupuk kandang.
2. Caranya Tricoderma 100 gram di campur dengan air sebanyak 1 tanki terus disiramkan pada pupuk kandang sambil diaduk rata.
3. Untuk di pupuk kandang di peram selama7 hari

 

 

Prev Next

- BSIP Jateng


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Pelantikan Pejabat Struktural dan Pengukuhan Ketua Tim Kerja BRMP
    15 Mei 2025 - By BSIP Jateng
  • Thumb
    Verifikasi dan Uji Petik Arsip StatisĀ 
    15 Mei 2025 - By BSIP Jateng
  • Thumb
    Supervisi Evaluasi Delegasi Legalitas Kentang
    14 Mei 2025 - By BSIP Jateng
  • Thumb
    Strategi Cerdas Beras
    12 Mei 2025 - By BSIP Jateng
  • Thumb
    Sosialisasi dan Bimtek Tingkatkan Pengetahuan PetaniĀ 
    10 Mei 2025 - By BSIP Jateng

tags

BSIP

Kontak

(0298) 5200107, 5200108, WA (081392323272), Fax (0298) 5200109
https://jateng.brmp.pertanian.go.id/
[email protected]

Jl. Soekarno-Hatta No.10
Kec.Bergas, Kab.Semarang
Jawa Tengah 50552
Indonesia

© 2025 - 2025 Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Jawa Tengah. All Right Reserved